7 Tipe Buket Bunga Pernikahan Paling Populer

2.7/5 - (10 votes)

TWS Florist – Seberapa jauh pengetahuan Anda mengenai buket bunga? Mungkin banyak dari Anda yang merasa bahwa tampilan buket bunga hanya seperti itu saja, paling yang membedakan hanya jenis bunga yang digunakan. Tapi sebenarnya, ada banyak sekali variasi buket bunga untuk pernikahan. Dan masing-masing dirangkai dengan sangat kreatif dan dapat memberikan nilai tersendiri. Anda tinggal memilihnya sesuai gaya gaun pengantin dan tema pernikahan.

Nah, apabila Anda tertarik untuk mengetahui setiap jenis buket bunga pernikahan, yuk simak rangkuman berikut ini.

  1. Cascade

cascade wedding bouquet

Cascade adalah tipe buket bunga yang berbentuk seperti air terjun. Terdapat bunga utama seperti buket bunga yang lainnya, yang membedakan adalah buket bunga ini memiliki sejenis tail yang menjuntai ke bawah, sehingga memberikan efek yang lebih dramatis.

Untuk memberi kesan seperti air terjun, biasanya yang dibiarkan menjuntai adalah sejenis dedaunan atau belukar, tetapi ada juga yang tetap menggunakan bunga. Menggunakan daun terlihat lebih simpel karena volumenya menjadi lebih kecil, sedangkan menggunakan bunga akan terlihat lebih penuh.

Apabila Anda memilih cascade sebagai buket bunga, pastikan bahwa gaun yang Anda gunakan tetap simpel. Karena tipe buket bunga ini sudah cukup heboh, jadi tidak perlu menggunakan gaun dan aksesoris yang berlebihan.

Baca juga: 7 Kesalahan Saat Memilih Buket Bunga Pernikahan

  1. Posy

 Posy Wedding Bouquet

Buket tipe posy adalah jenis buket yang biasa kita lihat, yaitu rangkaian bunga yang diikat menjadi satu dengan pita. Walaupun terlihat classic dan biasa, tetapi posy adalah jenis buket yang banyak menjadi pilihan oleh para mempelai. Mungkin karena tampilannya yang sederhana dan tidak bikin ribet. Selain itu, Anda juga dapat menghemat budget karena Anda dapat merangkainya sendiri di rumah.

Sangat cocok apabila gaun yang Anda gunakan cukup menonjol. Posy akan menjadi aksesoris pelengkap gaun dan tidak akan merusak penampilan Anda.

 

  1. Hand-Tied

 hand tied wedding bouquet

Style buket bunga ini sebenarnya hampir sama dengan tipe sebelumnya, posy. Hanya saja, buket bunga hand-tied lebih bebas dan fleksibel.

Sesuai dengan namanya, Anda hanya membutuhkan kemampuan tangan dan menggunakan tali sederhana seperti pita, kain, atau bahkan benang untuk membuat rangkaian tipe hand-tied.

Berbeda dengan tipe lainnya yang membutuhkan ketepatan dalam merangkai untuk mendapatkan tampilan yang sempurna, hand tied memberi keleluasaan pada Anda untuk mendapatkan tampilan yang Anda inginkan.

Selain itu, karangan bunga hand-tied umumnya juga mencakup bunga dan dedaunan.

Karangan bunga hand-tied akan memberikan nuansa fresh dan cocok untuk pernikahan dengan konsep garden wedding.

Baca juga: 10 Jenis Bunga Yang Identik Dengan Pernikahan

  1. Round

Round wedding bouquet

Ada dua ciri khas dari buket bunga tipe round ini. Pertama, yaitu identik dengan satu jenis bunga yang mendominasi. Kedua, bunga tersebut dirangkai sedemikian rupa agar berbentuk bulat dengan tatanan yang sangat rapi.

Biasanya bunga yang sering digunakan untuk dirangkai membentuk round adalah bunga mawar dan peony. Hal ini karena bentuk bunga tersebut mudah disesuaikan supaya dapat berbentuk bulat. Tentu akan sangat sulit apabila bunga anggrek atau bunga calla lily yang dibuat seperti ini. Mungkin hanya akan berakhir rusak dan berantakan.

Untuk pernikahan, sepertinya akan lebih cocok hanya menggunakan satu warna supaya terlihat lebih formal. Tetapi apabila ingin mengkombinasikan, warna-warna muda sangat direkomendasikan.

 

  1. Nose gay

nosegay wedding bouquet

Apabila dilihat dari bentuknya, buket bunga tipe nosegay memang sangat mirip dengan tipe posy. Tetapi berdasarkan penyusunnya, nosegay lebih menekankan pada dedaunan, walaupun tidak sebebas hand-tied.

Nosegay yang sekarang umum digunakan biasanya tersusun dari satu jenis bunga sebagai pusat bunga dan beberapa bunga lainnya sebagai pengisi, misalnya seperti lavender, baby’s breath, rosemary, dan filler lainnya. Selain itu, di bagian luar juga dibuat pembingkai yang terdiri dari dedaunan. Kemudian, semua penyusun disatukan dengan rapi menggunakan pita supaya lebih lebih praktis untuk dipegang.

 

  1. Pomander

pomander wedding bouquet

Pomander adalah jenis buket yang paling berbeda di antara jenis buket lainnya. Buket ini berbentuk bola dan tidak memiliki pegangan selayaknya buket bunga. Cara membawa buket bunga pomander adalah dengan digantungkan di pergelangan tangan mempelai wanita. Umumnya, pita adalah bahan yang paling sering digunakan sebagai tali penggantung.

Susunan buket pomander sangat rapat sehingga Anda membutuhkan seorang yang benar-benar profesional untuk mendapatkan rangkaian yang rapi. Sama seperti tipe round, bunga yang paling mudah dirangkai membentuk pomander adalah bunga mawar dan peony. Tidak hanya dapat digunakan sebagai buket, pomander juga dapat digantung di dinding sebagai hiasan dekorasi ruangan.

 

  1. Composite

 composite wedding bouquet

Buket bunga composite masuk ke dalam buket bunga modern dan tergolong sulit dalam pembuatannya. Bahkan composite menjadi salah satu jenis buket yang paling mahal. Karena walaupun kelihatannya sederhana, tetapi menciptakannya cukup sulit dan membutuhkan waktu yang lama.

Apabila Anda perhatikan, buket bunga di gambar memang tampak seperti satu bunga. Tetapi sebenarnya bunga tersebut terdiri dari ratusan kelopak bunga yang disusun sedemikian rupa agar terlihat seperti bunga raksasa. Wajar saja jika harganya mahal, cara pembuatannya sangat detail dan membutuhkan ketelitian tingkat tinggi.

Baca juga: Bunga Papan Ucapan Pernikahan

Nah, mungkin sekian ulasan mengenai 7 gaya buket bunga pernikahan. Semoga artikel ini dapat membantu dalam memilih jenis buket bunga apa yang akan digunakan untuk hari spesial Anda.

 

Make your moment, and “Keep Your Relationship”.

Toko Bunga Jakarta | Florist Jakarta | Toko Bunga Online Jakarta

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Call Now Button